"Manarutung"

Sekarang sudah masuk bulan Juni ya,,,,

Jadi teringat kebiasaan selama di kampung dulu, biasanya kalau sudah pertengahan tahun begini atau sudah dekat dengan suasana bulan puasa,,,

Semakin dekat pula dengan yang namanya musim durian, tapi beberapa tahun terakhir ini aku tidak pernah sempat lagi menikmati musim durian di kampung dan juga aku sudah tidak ingat lagi dimana dan kapan terakhir aku makan yang namanya buah durian....

Entah kenapa aku kurang suka makan yang namanya buah durian kalau tidak di kebunya, memang kalau makan durian di kebun itu rasanya sangat lain bila dibanding makan di rumah ataupun ditempat orang jual durian...

Kalau udah musim durian itu yang namanya kebun tidak ada lagi yang menyeramkan walaupun dimalam hari, karena begitu terdengar suaru buah durian jatuh kebun yang gelap akan langsung berubah jadi terang karna cahaya senter maupun lampu minyak dari setiap orang yang berjaha disekitar kebun.

Di kebun yang sebelumnya tidak ada pondok tempat berteduh, tetapi disaat musim durian akan banyak berdiri pondok-pondok darurat,,,, Bahkan saya bersama dengan teman-teman pernah bermalam dikebun tanpa ada tempat berlindung atau pondok cuma beralaskan tikar saja, untung saja malam itu tidak terjadi hujan...

Hmmm,,, memang suasana ini sangat membuat rasa rindu terhadap kampung halaman semakin meningkat saja.... Woooiiiiiiii,,,kawen-kawenn lai musim durian di kampung ndoooooooo.....

Beberapa momen saat saya dan teman-teman di kebun durian "Manarutung"

Tapi, lw udah masalh foto jangan tanya saya dimana ya... soalnya saya itu selalu ada dibelakang layar.... seperti foto dibawah ini saya cuma diwakilkan dengan sedikit tangan saya,,,,, heheheheheeeeeeeeeeeeeeeee

wah,,,Kapan ini bisa diulang lagi...

"Ini lah salah satu contoh pondok darurat saat musim durian"